Tips Merawat Tanaman Pucuk Merah Agar Tumbuh Dengan Baik dan Indah

Cara Terbaik Merawat Tanaman Pucuk Merah

Hai, kembali lagi bersama penulis yang akan membahas seputar dunia pertanian, perkebunan, pertanian dan juga perternakan. Tanaman hias tidak hanya dapat digunakan sebagai hiasan ruang indoor saja, namun juga bisa dimanfaatkan untuk mempercantik ruang outdoor, seperti di pekarangan maupun untuk taman rumah. Nan salah satu jenis tanaman hias yang seringkali digunakan untuk penghias ruang outdoor adalah Pucuk Merah. 

Hadirnya tanaman namanya latin Syzygium Oleana ini di pekarangan rumah, akan membuat rumah terlihat demikian asri dan teduh. Luar biasanya kembali, puncak merah bisa hidup sampai beberapa puluh tahun, berdiameter dapat capai 30 cm dan tinggi capai 7 mtr. Puncak merah (Syzygium oleana) pas di tanam di halaman rumah, halaman kantor, tepi jalan, atau taman kota. Kekuatan tanaman hias ini dalam meresap karbondioksida (CO2) semakin tinggi dibandingkan beberapa macam tanaman yang lain.

Kecuali selaku pemisah lajur hijau, tanaman dengan tinggi dapat capai 7 m ini juga bisa ditanamkan selaku pemisah dinding. Daun mudanya yang warna oranye atau merah membuat tanaman ini asri. Di gabung daun tua yang warna hijau, tanaman ini bisa percantik halaman rumah.

Berikut Tips Merawat Tanaman Pucuk Merah Agar Tumbuh dengan Baik dan Indah

Pemilihan media tanam

• Sebab tanaman ini bisa tumbuh sampai setinggi 7 m, seharusnya tanaman ini tidak ditanamkan di pot.
• Seharusnya jarak tanam di antara satu tanaman puncak merah dengan yang lain seputar 50 cm – 150 cm.
• Bila mau tak mau menanam di pot, sebab tanah di halaman rumah tidak demikian luas, harus dikerjakan pemantauan perkembangan. Di saat tanaman telah besar, seharusnya berpindah ke pot yang besar.
• Pakai medium tanah yang gembur dan pupuk kandang masak dengan perbedaan 1 : 1. Ayak ke-2 tempat tanam itu. Mengambil medium yang lembut. Lantas taruh di pot atau di lubang tanaman.

Pencahayaan matahari

• Supaya puncak merah bisa tumbuh maksimal, tanam atau taruh pada posisi yang banyak terserang cahaya matahari supaya tanaman lagi bertunas dan berdaun warna merah.
• Tanaman ini pecinta cahaya matahari. Tanaman di pot yang kurang terserang cahaya matahari, seharusnya dipindah ke halaman yang terkena cahaya matahari.

Penyiraman

• Penyiraman ialah harus sebab tiap tanaman memerlukan air supaya bisa tumbuh maksimal.
• Penyiraman dikerjakan 2x satu hari. Pagi jam 07.00 – 09.00 pagi dan untuk sore hari jam 15.00 – 18.00 .
• Penyiraman bisa memakai selang biasa, selang pancar, atau memakai semprotan air.

Pemupukan

• Pemupukan ditujukan untuk jaga kesuburan tanaman.
• Sebab tanaman hias ini ialah tanaman hias daun, seharusnya dipupuk dengan NPK daun. Misalkan NPK 32-10-10 Grow More daun.
• Triknya tiap 1 – 2 gr pupuk NPK Grow More dicampurkan ke pada sebuah liter air. Semprotkan pupuk cair ini ke sisi tanaman, khususnya daun yang berperanan penting dalam proses fotosintesa.
• Pemupukan dikerjakan periodik tiap 5 – 10 hari sekali, sesuai keperluan.
• Kecuali NPK Grow More, dapat memakai Pupuk Langsung Gunakan (PLP) daun. Pupuk cair untuk mengilapkan daun, menggairahkan pembangunan tunas baru, dan menahan kerontokan daun.

BACA JUGA:

Teknik Budidaya Cabai Hibrida Sistem Mulsa Plastik

Tips Sukses Budidaya Semangka, Hasilkan Panen Buah Lebih Manis

Budidaya Kacang Panjang Secara Tepat dan Efektif Untuk Meningkatkan Produktivitas

Pengaturan gulma

• Gulma adalah tanaman yang tidak diharapkan sebab menandingi tanaman khusus, dalam masalah ini puncak daun, dalam meresap gizi dari tanah.
• Pengaturan gulma bisa dikerjakan secara manual dengan mengambil seluruh tanaman gulma atau mungkin dengan menyemprotkan herbisida contact tiap 2 – tiga minggu sekali.

Pemotesan

• Pemotesan bisa dikerjakan tiap dua minggu sekali.
• Triknya, puncak-pucuk daun yang berwarna menghilang atau telah tidak akan warna merah sebab menua, selekasnya diambil dengan tangan.
• Pemotesan harus dikerjakan pas pada batas cabang hingga tunas baru bisa selekasnya tumbuh.

Pemotongan

• Pemotongan periodik tiap 2 – 3 bulan sekali.
• Pemotongan dikerjakan pas di batas cabang supaya tunas baru bisa tumbuh dengan selekasnya.
• Pemotongan ini disamakan dengan hasrat. Wujud judul tanaman hias puncak merah dapat dibikin seperti pohon cemara, kotak, bundar, atau wujud yang lain.

Yup, sampai juga kita di ujung pembahasan untuk artikel ini. Semoga bermanfaat bagi para pembaca, Sekian dan Terima kasih.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: