Sebelum Berbisnis Buah Alpukat, Ulas Dulu Cara Perawatannya!
Metode Perawatan Pohon Alpukat.
Disamping dengan memilih bibit buah alpukat yang terbukti sehat, serta berasal dari spesies bagus dan unggul, sama halnya dengan jenis pohon buah-buahan yang lainnya, perawatan dasar yang dibutuhkan agar pertumbuhan pohon menjadi optimal dan menghasilkan panen buah yang melimpah terdiri atas beberapa hal berikut ini.
Baca Juga:
1. Penyiraman.
Penyiraman yang teratur dapat membantu pohon alpukat kamu menyerap unsur hara yang terdapat di dalam tanah guna membantu kebutuhan pertumbuhannya. Pohon alpukat minimal 1 kali sehari pada pagi ataupun sore hari, untuk intensitas penyiraman dapat dilakukan jika memasuki musim kemarau berkepanjangan serta jika musim penghujan telah tiba maka tidak perlu melakukan penyiraman hanya lakukan 1 kali dalam 1 minggu.
Mencari alat alat perkebunan Green House? kamu bisa Klik Disini!
2. Penyiangan.
Tanaman pengganggu atau gulma yang hidup di sekitar pohon alupukat dapat membawa bibit-bibit penyakit serta merebut unsur hara dan nutrisi dari dalam tanah yang seharusnya diserap sepenuhnya oleh pohon buah alpukat kamu. Karena itu, perlu melakukan penyiangan ataupun pembersihan lahan dari tanaman gulma secara teraturs.
3. Pemupukan.
Masa ini berikan pupuk sesuai dengan perkembangan tumbuhan kamu. Penjelasannya sebagai berikut:
- Pada masa tahap persiapan awal penanaman pohon alpukat ada baiknya kamu melakukan mencampur media tanam (tanah gembur) dengan pupuk kandang ataupun pupuk kompos.
- Selanjudnya diamkan media tanam yang telah dicampur tersebut selama 1 minggu agar unsur hara serta nutrisi dalam pupuk terserap rata oleh tanah.
- Setelah pohon alpukat tumbuh, berikanlah pupuk lanjutan berupa pupuk K, N, serta KCL untuk merangsang pertumbuhan buah pada pohon alpukat kamu.
Kamu sedang mencari Media Tanam yang berkualitas untuk masa pertumbuhan bibit kamu? yuk Klik Disini!
4. Pemangkasan.
Pemangkasan ujung pohon ataupun ranting pohon yang tidak berguna sebaiknya di potong saja. HAl ini untuk membuat konsentrasi makanan tidak tersebar untuk pertumbuhan daun ataupun tunas baru, melainkan untuk pembentukan buah alpukat itu. Setelah dilakukan pemangkasan, jangan lupa untuk memberi fungisida pada ujung batang yang dipangkas agar jamur tidak masuk serta tidak mengundang bibit penyakit.
5. Pemberian hormon.
Metode ini bertujuan untuk merangsang munculnya bunga yang akan menghasilkan buah pada pohon alpukat kamu. Berbeda dengan pemberian pupuk yang disebar ataupun dicampur dengan media tanam, pemberian hormone cukup dilakukan dengan menyemprot bagian tertentu pada pohon mulai dari daun, batang, hingga akar pohon alpukat.
6. Penggemburan tanah.
Media tanah yang kerap mendapat siraman baik secara langsung dari air hujan, maupun penyiraman rutin dari manusia dapat menjadi padat serta keras, hal ini akan mengakibatkan sulitnya udara menembus tanah, padahal udara merupakan salah satu unsur penting bagi pertumbuhan pohon alpukat. Dan berhati hati jika kamu hendak mencangkul tanah, agar akarnya tidak ikut terluka dan menjadi jalan masuknya bibit penyakit.
7. Pemusnahan hama penyakit.
Hama penyakit membuat pohon alpukat kamu mengalami kegagalan pertumbuhan serta mengakibatkan pohon tidak dapat menghasilkan buah yang lebat. Lakukan pemusnahan hama penyakit dengan menyemprotkan pestisida jika menemukan tanda-tanda pohon alpukat terserang hama penyakit.
Beberapa hama yang kerap menyerang pohon alpukat antara lain:
- Penyakit bercak daun.
- Penyakit antraknosa.
- Ulat kupu-kupu gajah.
- Ulat kipat.
8. Ciri-ciri pohon Alpukat Siap Panen.
Jika cara merawat pohon alpukat telah kamu lakukan dengan seksama, maka pastinya pohon alpukat akan berbuah lebat serta ranum. Adapun ciri-ciri pohon alpukat yang siap panen sebagai berikut ini:
- Jika pohon alpukat ditanam dengan cara generative (melalui biji), maka pohon akan berbuah pada usia, 10 hingga 15 tahun.
- Jika pohon alpukat ditanam dengan cara vegetative (teknik cangkok), maka pohon tersebut akan berbuah pada, usia 5 hingga 8 tahun.
- Pemanenan akan dilakukan selang 6 hingga 7 bulan, setelah masa pohon tersebut berbunga.
Nah, diatas merupakan cara merawat pohon alpukat kamu supaya berbuah lebat dan mendapatkan keuntungan yang memuaskan. Semoga Membantu kamu. Sekian, Terima Kasih.
0 Response to "Sebelum Berbisnis Buah Alpukat, Ulas Dulu Cara Perawatannya!"
Posting Komentar