Cara Tepat Kombinasi Paranet Untuk Greenhouse Sayuran
Greenhouse atau jika diartikan kedalam bahasa Indonesia artinya adalah rumah hijau atau rumah tanaman. Sesuai dengan namanya, greenhouse adalah sebuah tempat berbentuk seperti rumah yang ruangan di dalamnya khusus diperuntukan untuk menanam tanaman. Tanaman jenis apapun dapat ditanam di dalam greenhouse, namun biasanya dikhususkan untuk tanaman yang memiliki nilai ekonomi cukup tinggi seperti sayuran dan tanaman hias.
Greenhouse pada awalnya dikembangkan di daerah subtropis atau daerah dengan empat musim terjadi selama setahunnya. Greenhouse dibuat dengan tujuan untuk melindungi tanaman di suhu dingin saat musim dingin. Tanaman tidak dapat tumbuh dengan baik jika ditanam dengan suhu relatif rendah.
Greenhouse pada umumnya dibuat dari bahan kaca atau plastik tahan cuaca yang dapat tembus cahaya matahari. Cahaya matahari yang masuk ke greenhouse akan menaikkan suhu di dalamnya karena panas tidak akan mudah keluar greenhouse karena adanya kaca tersebut, sehingga pada meskipun pada musim dingin, tanaman di daerah subtropis tetap dapat tumbuh dengan baik. Seluruh permukaan greenhouse biasanya dibuat dari bahan kaca/plastik yang sama agar mendapat suhu panas yang maksimal.
Tapi bagaimana dengan dareah tropis seperti di Indonesia yang tidak memiliki musim dingin, malah cahaya matahari dapat tersedia sepanjang tahun, apakah cocok greenhouse dibuat semuanya dari bahan kaca? Jawabannya sama sekali tidak cocok. Greenhouse dengan seluruh permukaannya terbuat dari kaca jika digunakan di daerah kita malah akan menyebabkan panas berlebih bagi tanaman, dan akhirnya mati. Greenhouse yang harusnya dibangun adalah yang memiliki sirkulasi udara yang baik, yakni caranya dengan mengganti sebagian bahan kaca dengan bahan tembus udara, salah satunya dengan menggunakan paranet atau shading net.
Paranet adalah semacam jaring yang terbuat dari bahan plastik, nilon, kawat, atau tambang. Paranet pada awalnya difungsikan di bidang pertanian untuk mengurangi penyinaran matahari ke tanaman. Namun selain itu, sebetulnya celah-celah lubang di jarring paranet ini juga sangat bermanfaat untuk mensirkulasikan udara bagi tanaman.
Jika paranet dikombinasikan dengan kaca/plastik transparan pada greenhouse akan terjadi kombinasi manfaat yang tepat untuk tanaman, terutama tanaman sayuran. Tanaman sayurang hijau biasanya membutuhkan asupan cahaya matahari yang cukup banyak untuk pertumbuhannya dan ini bisa disediakan dengan penggunaan kaca/plastik transparan. Namun, agar suhu di dalam greenhouse tidak terlalu tinggi, maka dibutuhkan sirkulasi udara yang baik untuk menurunkan suhu greenhouse, dan ini dapat disediakan oleh penggunaan paranet.
Cara tepat menggunakan kombinasi antara paranet dengan kaca atau plastik transparan di greenhouse yakni:
1.Tempatkan pemasangan plastik atau kaca transparan untuk bahan atap greenhouse. Ini dimaksudkan agar cahaya matahari dapat maksimal masuk ke dalam greenhouse dan dapat digunakan tanaman untuk berfotosintesis. Cahaya yang maksimal akan bermanfaat agar pertumbuhan bisa optimal.
2.Tempatkan pemasangan paranet untuk dinding greenhouse. Pasangkan paranet di sekiling greenhouse. Paranet di posisi ini bukan diperuntukkan untuk menahan sebagian cahaya matahari, namun untuk melancarkan sirkulasi udara ke dalam greenhouse. Sehingga suhu di dalam greenhouse tidak terlalu panas dan tanaman akan tumbuh dengan baik. Selain itu, paranet jika dipasang sebagai dinding, juga akan menahan serangan hama tanaman seperti belalang, walang sangit, lalat buah, wereng dan hama lainnya.
Nah begitulah mengkombinasikan paranet yang tepat untuk greenhouse. Jika Anda ingin tanaman sayuran Anda tumbuh dengan baik, maka Anda harus memanjakan tanaman sayuran Anda, jangan biarkan tanaman Anda terlalu kepanasan, namun jangan biarkan pula tanaman Anda tidak dapat pencahayaan, intinya adalah buat tanaman Anda nyaman. Tanaman sayuran Anda nyaman, keuntungan pun aman. Dan solusinya adalah pakai paranet dengan tepat mulai dari sekarang.
Greenhouse pada awalnya dikembangkan di daerah subtropis atau daerah dengan empat musim terjadi selama setahunnya. Greenhouse dibuat dengan tujuan untuk melindungi tanaman di suhu dingin saat musim dingin. Tanaman tidak dapat tumbuh dengan baik jika ditanam dengan suhu relatif rendah.
Greenhouse pada umumnya dibuat dari bahan kaca atau plastik tahan cuaca yang dapat tembus cahaya matahari. Cahaya matahari yang masuk ke greenhouse akan menaikkan suhu di dalamnya karena panas tidak akan mudah keluar greenhouse karena adanya kaca tersebut, sehingga pada meskipun pada musim dingin, tanaman di daerah subtropis tetap dapat tumbuh dengan baik. Seluruh permukaan greenhouse biasanya dibuat dari bahan kaca/plastik yang sama agar mendapat suhu panas yang maksimal.
Tapi bagaimana dengan dareah tropis seperti di Indonesia yang tidak memiliki musim dingin, malah cahaya matahari dapat tersedia sepanjang tahun, apakah cocok greenhouse dibuat semuanya dari bahan kaca? Jawabannya sama sekali tidak cocok. Greenhouse dengan seluruh permukaannya terbuat dari kaca jika digunakan di daerah kita malah akan menyebabkan panas berlebih bagi tanaman, dan akhirnya mati. Greenhouse yang harusnya dibangun adalah yang memiliki sirkulasi udara yang baik, yakni caranya dengan mengganti sebagian bahan kaca dengan bahan tembus udara, salah satunya dengan menggunakan paranet atau shading net.
Paranet adalah semacam jaring yang terbuat dari bahan plastik, nilon, kawat, atau tambang. Paranet pada awalnya difungsikan di bidang pertanian untuk mengurangi penyinaran matahari ke tanaman. Namun selain itu, sebetulnya celah-celah lubang di jarring paranet ini juga sangat bermanfaat untuk mensirkulasikan udara bagi tanaman.
Jika paranet dikombinasikan dengan kaca/plastik transparan pada greenhouse akan terjadi kombinasi manfaat yang tepat untuk tanaman, terutama tanaman sayuran. Tanaman sayurang hijau biasanya membutuhkan asupan cahaya matahari yang cukup banyak untuk pertumbuhannya dan ini bisa disediakan dengan penggunaan kaca/plastik transparan. Namun, agar suhu di dalam greenhouse tidak terlalu tinggi, maka dibutuhkan sirkulasi udara yang baik untuk menurunkan suhu greenhouse, dan ini dapat disediakan oleh penggunaan paranet.
Cara tepat menggunakan kombinasi antara paranet dengan kaca atau plastik transparan di greenhouse yakni:
1.Tempatkan pemasangan plastik atau kaca transparan untuk bahan atap greenhouse. Ini dimaksudkan agar cahaya matahari dapat maksimal masuk ke dalam greenhouse dan dapat digunakan tanaman untuk berfotosintesis. Cahaya yang maksimal akan bermanfaat agar pertumbuhan bisa optimal.
2.Tempatkan pemasangan paranet untuk dinding greenhouse. Pasangkan paranet di sekiling greenhouse. Paranet di posisi ini bukan diperuntukkan untuk menahan sebagian cahaya matahari, namun untuk melancarkan sirkulasi udara ke dalam greenhouse. Sehingga suhu di dalam greenhouse tidak terlalu panas dan tanaman akan tumbuh dengan baik. Selain itu, paranet jika dipasang sebagai dinding, juga akan menahan serangan hama tanaman seperti belalang, walang sangit, lalat buah, wereng dan hama lainnya.
Nah begitulah mengkombinasikan paranet yang tepat untuk greenhouse. Jika Anda ingin tanaman sayuran Anda tumbuh dengan baik, maka Anda harus memanjakan tanaman sayuran Anda, jangan biarkan tanaman Anda terlalu kepanasan, namun jangan biarkan pula tanaman Anda tidak dapat pencahayaan, intinya adalah buat tanaman Anda nyaman. Tanaman sayuran Anda nyaman, keuntungan pun aman. Dan solusinya adalah pakai paranet dengan tepat mulai dari sekarang.
0 Response to "Cara Tepat Kombinasi Paranet Untuk Greenhouse Sayuran"
Posting Komentar